Emas Antam,
PADANG, AjarDetiks.com – Ketika harga emas turun dan sisa THR masih ada, warga pilih investasi ke emas. Investasi emas dinilai jauh lebih menguntungkan dibandingkan investasi lain dalam bentuk saham. Bukti warga investasikan ke emas sisa THR terlihat betapa ramainya warga di gerai Logam Mulia Antam di Pondok Indah Mall.
Sementara di Kota Padang, Sumatera Barat, warga ramai beli perhiasan emas. Warga Padang ramai beli emas adalah karena kebiasaan menabung dalam bentuk perhiasan emas. Ketika harga emas naik, perhiasan emas kembali dijual.
Demikian pengamatan ajardetiks.com sepanjang Minggu (6/3/2025) di Jakarta dan Padang, terkait harga emas yang turun dari harga sebelumnya. Para pemburu emas di Jakarta, misalnya, mereka rela antre berjam-jam demi mendapatkan logam mulia yang dinilai akan lebih menguntungkan.
Bahkan, antrean panjang di depan gerai Logam Mulia Antam di Pondok Indah Mall, seperti dilaporkan cnbcindonesia menjadi pemandangan yang tidak asing bagi pengunjung sejak April 2025. Para pemburu emas rela antre berjam-jam sejak pagi buta, saat mal pun belum juga dibuka.
Seperti diketahui harga emas Antam sempat tembus rekor tertinggi mencapai Rp 1.836.000 per gram beberapa waktu lalu. Meski saat harganya saat ini sudah mulai turun menjadi Rp 1.781.000 per gram.
Seorang pembeli yang bernama Vicky Lontoh contohnya, ia rela mengantre sejam jam setengah 6 (pagi) dan sudah mendapatkan nomor antrean 53. Bahkan sehari sebelumnya ia juga sempat mengantre dari jam 7 pagi, namun mendapatkan nomor antren 70.
"Saya maju jam antrenya ternyata hari ini saya datang setengah 6 dapat nomor 50an, artinya masih banyak yang lebih pagi lagi," kata Vicky, kepada CNBC Indonesia, Minggu (6/4/2025).
Ia pun mengaku rela menunggu berjam-jam demi mendapatkan satu keping emas batang sebanyak 25 gram sebagai investasi. Ia percaya kemungkinan harga emas bisa tembus hingga Rp 2.000.000 per gram pada bulan ini, selain mempergunakan uang THR-nya.
"Beberapa faktor orang sekarang lagi pegang duit, kedua buat investasi. Karena sekarang Rp1.800.000 sebelumnya naik drastis, sebelum lebaran itu naik Rp 300 ribu dalam waktu seminggu doang. Jadi orang mikir bener juga nih bisa Rp 2.000.000," kata Vicky.
Sedangkan seorang ibu-ibu yang enggan menyebutkan nama lengkapnya juga mengatakan sudah mengantre sejak pukul 06.30 WIB dan mendapatkan nomor 131.
"Udah mulai ramai kondisinya, PIM masih terutup jadi saya memutar untuk ke sini," kata Ani.
Sedangkan Risma juga mengantre sejak pukul 08.30 mendapatkan nomor antrean mencapai 180.
Menurut satpam dan petugas yang berjaga, antrean pembelian emas Antam ini sudah terjadi sejak menjelang lebaran, hingga setelah lebaran. Puncaknya pembelian sempat terjadi pada tanggal 2 April 2025 lalu setelah lebaran.
Gerai Logam Mulia Antam diserbu pemburu emas yang harganya sempat tembus all time high mencapai Rp 1.836.000 per gram, meski saat ini sudah mulai turun menjadi Rp 1.781.000 per gram.
Dari pantauan CNBC Indonesia, pukul 10.30 WIB, antrean di gerai terlihat mengular sekitar 200 meter panjangnya, dengan kondisi antrean yang dibuat berliku-liku. Namun tidak berhenti di situ, manajemen mall bersama Antam membagi dua antrean untuk pembelian emas.
Antrean kedua sekaligus tempat untuk mengambil nomor antrean terlihat lebih panjang lagi. Bahkan sudah banyak para pembeli yang sudah berduduk santai di lantai untuk menunggu antrean yang sudah mencapai nomor 269 itu.
"Anteran pukul 10.30 sudah sampai 269, nanti dipanggil per 30 orang untuk mengantre lebih lanjut di depan (gerai)," kata salah satu satpam yang berjaga.
Seperti diketahui, Antam menggelar pameran emas dengan membuka gerai khusus di 3 mall di kawasan Jakarta dan Bogor. Di Pondok Indah telah digelar sejam 10 Maret - 6 April 2025, Cibinong City Mall pada 24 Maret - 13 April 2025, dan Mall Taman Anggrek pada 24 Maret - 6 April 2025. (NAL)
Social Header